Klasifikasi Kecelakaan Kerja berdasarkan bagian tubuh

Klasifikasi Kecelakaan Kerja berdasarkan bagian tubuh yang terkena. Akibat Terjadinya kecelakaan kerja disebabkan oleh kedua faktor utama, yakni faktor fisik dan faktor manusia. Maka dari itu kecelakaan kerja juga merupakan bagian dari kesehatan kerja. Berikut adalah beberapa klasifikasi kecelakaan kerja berdasarkan bagian tubuh yang terkena. Antara lain adalah :

1. Bagian Kepala:

1. Daerah Tempurung Kepala (tengkorak, otak, kulit kepala)
2. Mata (meliputi orbit dan syaraf mata)
3. Telinga
4. Mulut (meliputi bibir, gigi dan lidah)
5. Hidung
6. Wajah / muka
7. Kepala, daerah ganda
8. Kepala, pada daerah yang tidak teridentifikasi sebelumnya.

2. Leher (meliputi tenggorokan dan tengkuk tulang belakang)

3. Batang Tubuh:

1. Punggung (batang sumsum tulang belakang dan otot-otot yang
2. berdampingan, spinal cord)
3. Dada (tulang rusuk, tulang dada, organ-organ dalam dari dada)
4. Perut (meliputi organ-organ dalam)
5. Panggul
6. Batang tubuh daerah ganda

4. Lengan Atas (Upper Limb):

1. Bahu (meliputi tulang ketiak dan bilah bahu)
2. Lengan bagian atas
3. Siku
4. Lengan bawah.
5. Pergelangan tangan.
6. Tangan (selain jari).
7. Lengan/percabangan atas, daerah ganda.
8. Lengan/percabangan atas, daerah yang tidak terspesifikasi.

5. Tungkai/Percabangan Bagian Bawah:

1. Daerah paha
2. Paha (tungkai bagian atas)
3. Lutut
4. Tungkai (tungkai bagian bawah)
5. Pergelangan kaki
6. Kaki (selain jari kaki)
7. Tungkai / percabangan bawah, daerah ganda.
8. Tungkai / percabangan bawah, daerah yang tidak terspesifikasi.

6. Daerah Ganda:

1. Kepala dan batang tubuh, kepala dan satu atau lebih
2. Batang tubuh dan satu atau lebih (tungkai/lengan).
3. Satu lengan/percabangan atas dan satu tungkai / percabangan bagian
4. bawah atau lebih dari dua percabangan.
5. Daerah ganda lain.
6. Daerah ganda, tidak terspesifikasi.

7. Cedera Umum:

1. Sistem sirkulasi secara umum
2. Sistem pernafasan secara umum.
3. Sistem pencernaan secara umum.
4. Sistem Syaraf secara umum.
5. Cedera umum yang lainnya.
6. Cedera umum yang tidak terspesifikasi.

8. Daerah yang tidak terspesifikasi dari bagian tubuh yang cidera

Share this post